Pernikahan Kedua -Kedua Orang yang Teramat ku Sayangi-

Bismillah.....

Setelah cerita menyakitkan yang kuabadikan di: 
Aku menyaksikan kembali pernikahan kedua -orangtuaku yang membuatku merinding dan terharu tak menentu. Hari itu, Senin,  11 Agustus 2014 pukul 17:35, ijab kabul dilangsungkan, dengan mahar 7 kali syahadat. Mahar yang teramat sakral dan berat, pun bagi kita yang menyaksikan.

Aku, adalah satu-satunya anak ayah dan ibu yang bisa hadir di prosesi ijab kabul itu, mengharukan. Meski hanya dihadiri 2 orang saksi dari pihak ibu dan seorang penghulu, aku- yang beberapa bulan lagi pun akan menjadi subjek dalam prosesi yg sama tersebut- tak bisa menyembunyikan airmata yang jatuh menetes disela2 kelopak mata..


Barakallahu laka wa baraka ‘alaik, wa jama’a bainakuma fi khair....

Ayah... Ibu.... Semoga rukun selamanya ya....
Ijab kabul ini sebagai syariat tanda rujuknya kalian, mungkin terdengar aneh karena ada dua kali ijab kabul dalam 1 pernikahan, silahkan cari sendiri dalil dan alasannya di google :) .
Yang jelas, aku percaya.. Setelah ujian mahaberat ramadhan kemarin, Kehidupan keluargaku akan lebih bahagia kedepannya hingga akhir masa hidup kita. In syaa Allah :')

Ayah.. Ibu... 
Rukun selamanya ya...
Jangan hanya sampai aku menikah :'(
Karena tak terbayangkan betapa sakitnya bila hal itu sampai terjadi... :'(
Ku mohon...

Ayah... Ibu...
Jika memang masih terpikirkan untuk bercerai setelah proses pernikahanku,
Bukankah akan lebih baik jika aku menunda2 pernikahanku sampai mungkin -tak akan pernah menikah?-
Bukankah jika aku tak menikah, kalian juga tak akan pernah bercerai?
Begitukah??

Aku paham bagaimana sakitnya perasaan kalian: kedua orangtuaku, adik-adik dan kakakku, serta 4 orang teman lelaki yang ku hancurkan harapannya karena rencana pernikahanku itu. 
Bukankah lebih baik jika aku tak usah menikah saja seumur hidupku?
 Maka TAKKAN ada yang sakit kan?

 Atau seharusnya aku memang tak pernah dilahirkan saja kedunia ini? Begitukah?
Agar tak ada seorangpun yang merasa terlukai seandainya aku menikah dengan salah 1 dari mereka,
 juga agar adik-adikku tak akan pernah merasakan -tak punya orangtua yang lengkap..

Dunia gak akan mengerti bagaimana gamang dan hancurnya perasaanku saat ini  :') 

Hanya Engkau Rabb.. Hanya Engkau yang tau... :')













*Teras rumah, 11 Agustus 2014, 20:13

0 Response to "Pernikahan Kedua -Kedua Orang yang Teramat ku Sayangi- "

Post a Comment

Most Popular

Pengikut