Sakit Itu.....


Akan ku lakukan apa yang kau mau.. 
Akan ku berikan seluruh hidupku, 
Asal jangan kau pergi tinggalkan aku, 
Ku mohon padamu… (Langit bumi_Wali)

Ia masih betah menatap tempias hujan di kaca jendela kamarnya, detik….. demi….. detik…. Menikmati rintik demi rintik air yang mengalir dari atas langit diluar sana, juga di wajahnya… Yah.. Bagaimana mungkin bisa bahagia bermain hujan seperti biasanya, jika malam ini, untuk kesekian kalinya ia harus kembali mempersiapkan diri menghadapi “Pra Kematian Batin”nya.. Apalagi kalau bukan soal PERPISAHAN…

Maafkan aku yang membiarkanmu 
Masuk ke dalam hidupku ini.. 
Maafkan aku yang harus melepasmu 
Walau ku tak ingin… (Melepasmu_Drive)

Menjadi terbiasa dengan perpisahan adalah hal yang tak biasa.. Dirinya harus mulai menerima, bahwa mungkin saja benar, Ia terjangkiti sebuah kutukan sejak lahir, ‘semua yang ia sayangi pasti akan segera pergi’…
Hhh… Ia mencoba menduga, tapi lalu memilih menunggu. Hingga akhirnya roda kehidupannya terus berjalan begitu saja di rel yang telah digariskan. Begitu saja….. Sederhana…... Memberi kesan kepasrahan tertinggi yang bisa diberikan seorang anak manusia kepada tuhannya...
Dirinya, kenangannya, juga masa lalunya, dan janjinya yang belasan tahun itu, hanyalah sebuah sarana untuk bertahan hidup saja. Tak akan pernah lebih dari itu.. Jadi, untuk apa masih berharap lebih?

Sakit itu, saat harus merelakan tubuhmu mengkhianati hati, menerima dengan pasrah satu-satunya pilihan yang diletakkan digenggamanmu..
Sakit itu, saat harus bersedia memaksa mulutmu berkata “ikhlas” sementara segenap perasaanmu menolak mentah-mentah mengatakan itu..
Sakit itu, saat harus melepaskan orang yang teramat kau sayangi pergi demi mengejar kebahagiaannya, walau seluruh kepingan hatimu remuk tak berbekas menahan sesaknya kepedihan..
Sakit itu, saat harus berbesar hati menerima kenyataan, sementara sumpah mati kau tak pernah benar-benar menginginkannya terjadi..
Bukan bohong, hanya HARUS.
Bukan munafik, hanya SAKIT…  

Semua berakhir… 
Tanpa dendam dalam hati, 
Maafkan semua salahku, 
Yang mungkin menyakitimu… (Perpisahan Termanis_Lovarian)

Rainbownight_artYasa 181212 , 00:07

0 Response to "Sakit Itu....."

Post a Comment

Most Popular

Pengikut